Northbridgeadalah salah satu dari dua chip, atau sirkuit terpadu (IC), dalam chipset pada motherboard. Chip lainnya disebut southbridge. Setiap chip memiliki serangkaian tugas khusus dan berkomunikasi antara CPU dan perangkat eksternal melalui bus. Northbridge menghubungkan southbridge ke CPU. Ini sering disebut sebagai hub pengontrol memori. Fungsisetting yang tadinya diatur oleh jumper sekarang sudah dibuat outo atau bisa disetting lewat BIOS. Pada gambar diatas adalah salah satu contoh dari komputer Pentium I, yang terdiri dari Bus 50, 55, 60, 66 dan 75. Bus ini terdapat pada processor. Disetiap Bus yang kita pilih, ada petunjuk mengenai penggunaan jumpernya. 3. Busini memiliki kinerja tinggi untuk sistem I/O berkecepatan tinggi. Bus ini berjalan pada kecepatan 33 MHz dengan lebar lajur 32-bit. Bus ini ditemukan pada hampir semua komputer PC yang beredar, dari mulai prosesor Intel 486 karena memang banyak kartu yang menggunakan bus ini, bahkan hingga saat ini. Tahun1987, IBM memperkenalkan bus Extended ISA (EISA) 32-bit, yang memuat chip Pentium. EISA menjadi cukup dikenal di pasar PC. Pada era sekarang slot ISA digantikan oleh slot PCI dalam sistem yang baru dan sulit ditemukan pada motherboard Pentium 4 keatas, namun masih kebanyakan motherboard masih mengikutkan satu atau dua slot ISA untuk kompatibilitas kembali dengan kartu ekspansi yang lama. Vay Nhanh Fast Money. Everything inside a computer is electric. Electrons are needed to go through devices in order to perform their duties. Starting from the PCB, where the connections between devices are made, then going up to basic resistors, capacitors, then diodes, transistors, ICs, everything powered by electricity and needs electricity to work. When you say electric, don't think large currents, power lines, and such, think electrons, and when you say bus, think a number of wires in parallel which have small electrical current running through. When you say frequency, think switching frequency, going from zero to full and back "full" being different limits for each device - like Indian smoke signals. As for the way the electricity is used by each, the power supply deals large currents, converts them into high-frequency, high-voltage pulses, and then smoothens them out to supply the power . The DC voltage is then used to supply all the ICs inside, which are working in a similar switching manner, only at a higher frequency and lower voltage. Also, they are inter-connected by buses, which are nothing more than, as the description you gave says, parallel wires. Therefore, what you name " bus frequency" and "electricity current frequency" are one and the same, only performed differently. Think two teachers one at junior high and the other at university, they're both teachers but they both do it differently. So, the computer buses are electrical, as are power supplies, they work and communicate with switching frequency, but each does it differently. While sticking your hand inside a power supply will grant you the chance of electrocution, doing it inside a bus will not. In fact, there are other phenomenons that may even make you burn the ICs on the bus static electricity. Hopefully, I managed to clear up the fog a bit. 09/06/2022 elektronika, Pendidikan 6 Views Pengertian Sistem Bus, Jenis dan Macam-Macam Bus Komputer – Selamat pagi sobat sekitar fisika, pada kesempatan mimin akan menjelasakna tentang sistem bus. Kalian sudah tau belum apa itu sistem bus? Ada berapa jenisnya? Untuk lebih, yuk perhatikan penjelasan singkat ini. PENGERTIAN SISTEM BUS Sistem bus merupakan sistem di mana komponen-komponen dalam sebuah komputer terhubung dengan baik untuk mengerjakan tugasnya. Komponen di sini maksudnya, seperti CPU, memori, perangkat I/O. Komponen tersebut terhubung menjalankan fungsinya dengan baik. Motherboad PC kita teridiri atas beberapa bus yang menghantarkan sinyal antarkomponen. Bus sering disebut lintasan umum yang digunakan untuk transfer data. Jalur ini juga dapat untuk komunikasi antar dua komputer atau lebih di mana di dalam motherboard mempunyai tiga macam bus yang disusun secara hierarkis, bus yang lambat dihubungkan di bawah bus yang cepat. Setiap peripheral komputer terhubung pada salah satu dari bus-bus ini, dan chipset berfungsi sebagai jembatan atas bus yang berbeda. Baca juga Pengertian Keyboard, Fungsi dan Jenis-jenis Keyboard JENIS SISTEM BUS Jenis bus bisa dibedakan menjadi 2 macam, yaitu dedicated bus dan multiplexed bus. Adapun penjelasannya adalah sebagai berikut. 1. Dedicated bus Dedicated bus merupakan bus yang khusus menyalurkan data tertentu saja. Bus ini mempunyai kelebihan yaitu kepatannya yang tinggi, akan teapi juga mempunyai kelemahan yaitu membutuhkan saluran yang banyak. 2. Multiplexed bus Multiplexed bus merupakan bus yang menyalurkan data melalui informasi yang berbeda, baik itu data, alamat, dan sinyal kontrol dengan cara multipleks. Keunggulan dari bus ini yaitu tidak memerlukan saluran yang banyak, akan tetapi juga mempunyai kelemahan yaitu kecepatan rendah dan perlunya mekanisme yang kompleks untuk mengurangi data yang multipleks. Baca juga Pengertian VGA Card Beserta Fungsi dan Komponen pada VGA Card JENIS BUS BERDASARKAN FUNGSINYA Berdasarkan fungsinya, bus dibedakan menjadi 3 macam yaitu, data bus, address bus, control bus. Inilah penjelasan lengkapnya. 1. Data bus Data bus terdiri dari empat jalur 8,16, 32 dan 64. Data ini mempunyai transmisi dua arah, dari CPU/mikroprosesor ke memori/modul Input-Output atau sebaliknya. Semakin lebar bus maka semakin cepat data yang terikirim. Data bus berfungsi untuk mentransferkan data. 2. Address bus Address bus merupakan alamat dari modul data. Address bus bersifat dua arah, seperi cpu memberikan alamat yang hendak dituju. Semakin besar bus alamat, semakin banyak lokasi yang diberi alamat. Address bus berfungsi untuk menentukan lokasi yang ingin dibaca. Selain itu juga mentukan data yang ingin dituju. 3. Control bus Control bus merupakan bus untuk mengontrol data bus dan address bus, serta mengontrol semua modul yang ada. Control bus ini juga sebagai kontrol mekanisme kerja dari data bus dan address bus. Control bus mempunyai dua sinyal, yaitu sinyal pewaktu sebagai pewaktuan dalam validasi data serta alamat. Kemudia sinyal perintah sebagai perintah operasi. Macam-Macam Bus Utama dalam Sistem Komputer Modern Pada bus utama sistem komputer, bisa dibedakan menjadi beberapa jenis yaitu bus prosesor, bus ISA, bus PCI, dan bus AGP. Adapun penjelasan dari keempat jenis bus tersebut adalah sebagai berikut 1. Bus Prosesor Disebut juga front-side bus FSB, merupakan bus tercepat pada komputer dan merupakan inti dari chipset dan motherboard. Utamanya, bus ini digunakan oleh mikroprosesor untuk melewatkan informasi ke/dari chache atau memori utama, dan juga ke chipset north-bridge. Bus prosesor pada komputer sekarang berjalan pada kecepatan 66MHz, 100MHz, 133MHz, atau 200Mhz menggunakan lebar jalur data 64 bit 8byte. 2. Bus ISA Bus 16-bit 8MHz. Kecepatan ini sangat rendah namun cukup ideal untuk peripheral yang memang berkecepatan rendah, termasuk piranti lama. Untuk keperluan modern, sound-card, dan piranti berkecepatan rendah lain, bus ini masih mencukupi. Komputer generasi terakhir seperti Pentium 4 relatif tidak menyertakan bus/slot ini di dalamnya. Pada chipset south-bridge terdapat controler yang bekerja sebagai bus ISA sekaligus interface dengan bus PCI di atasnya. Chip super I/O biasanya terhubung kepadanya, terutama pada sistem lama yang masih memiliki slot ISA. Bus lain bernama EISA hasil dari arsitektur Micro Channel IBM untuk kompatibel dengan PC. IBM Micro Channel Architecture MCA sendiri selesai dibuat pada tahun 1987 ketika mikroprosesor 80386 diluncurkan tahun 1985. Baca juga Pengertian Monitor Beserta Fungsi dan Jenis-jenis Monitor 3. Bus PCI Bus 32-bit yang normalnya berjalan pada 33MHz. Komputer yang modern mendukung PCI 64-bit 66MHz. Bus ini terdapat baik pada chipset north-bridge atau pada I/O controller hub. Disajikan di motherboard sebagai slot 32-bit yang umumnya berwarna putih sebanyak 3 dan 6 slot dan banyak digunakan oleh peripheral komputer yang membutuhkan kecepatan tinggi, misalnya SCSI, kartu jaringan Network Interface Card, NIC, dan lain-lain. 4. Bus AGP Bus cepat 32 bit yang khusus untuk kartu grafis/video. Berjalan pada kecepatan 66MHz AGP 1x, 133MHz AGP 2x, 266 MHz AGP 4x, atau 533 MHz AGP 8x yang akan menghasilkan bandwith hingga sebesar 2,133 MB/det, AGP dihapuskan ke north-bridge atau memori controller hub pada chipset dan konektornya pada motherboad yang diwujudkan dalam bentuk slot AGP pada sistem yang mendukungnya. Umumnya berwana coklat. Pada motherboard ada juga bus yang tersembunyi, misalnya LPC. Bus ini hanya terdapat pada chipset arsitektur hub dan tidak ada konektor hubungan keluar yang dapat dilihat. Bagaimana sobat, sudah pahamkan penjelasan tentang Pengertian Sistem Bus, Jenis dan Macam-Macam Bus Komputer. Kalau sudah paham,jangan lupa ikuti postingan kami selanjutnya dan share artikel kami. Terima kasih. Sumber Budiharto, Widodo dan Firmasyah, Sigit. 2005. Elektronika Digital dan Mikroposesor. Yogyakarta Penerbit Andi. Check Also Kim Ha Neul Bintang Korea Yang Sedang Viral Di Tahun 2023 Kim Haneul Biography, Height & Life Story Super Stars Bio from Siapa Kim Ha â€Ļ Pengertian bus clock Bus clock adalah lebar jalur transfer data pada profesor yang berfungsi mengirim data dan mengambil data dari komponen komputer. FSD front side bus sering digunakan dengan istilah PC. Disingkat dengan FSB. Kecepatan bus atau jalur yang menghubungkan antara prosesor dengan motherboard, lebih tepatnya antara prosesor dengan chip north bridge pada motherboard. Sebagai contoh, processor Pentium 4 memiliki FSB sebesar 400 MHz 4 x 100 MHz sedangkan AMD Athlon Thunderbird memiliki FSB 266 MHz 2 x 133 MHz. Selamat datang di web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Motherboard? Mungkin anda pernah mendengar kata Motherboard? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, fungsi, jenis, komponen, cara kerja. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan. Motherboard merupakan suatu jenis papan sirkuit elektronik yang memiliki fungsi sebagai tempat komponen-komponen komputer seperti processor, harddisk, RAM dan lain-lain. Motherboard sendiri berupa papan utama yang berbentuk PCB dan memiliki chip BIOS, jalur-jalur maupun konektor yang berfungsi menghubungkan masing-masing perangkat serta seluruh komponen penyususn komputer. Motherboard merupakan kompenen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah semua komponen PC akan disatukan. Terdapat cara kerjanya yaitu mengatur hal teknis seputar BIOS Basic Input Output System, Chipset Pengatur Koneksi Input-Output, RAM Memori Penyimpanan Data Sementara, VGA Memori Penyimpanan Data Grafis, Processor dan Additional card PCI,ISA. Fungsi Motherboard Motherboard memiliki sebuah fungsi sebagai pusat penghubung antara satu perangkat keras dengan perangkat keras yang lainnya. Maksudnya ialah, Motherboard di sini mengemban tugas untuk menghubungkan bahasa kode antar perangkat keras untuk disinergikan menjadi sebuah aktivitas kerja perangkat komputer. Sebagai contoh, Motherboard berfungsi menghubungkan beberapa perangkat keras seperti Prosesor, RAM, harddisk, power supply, dan lain-lain. Dengan fungsinya seperti ini, maka wajar apabila Motherboard memang merupakan salah satu komponen penting di dalam sistem komputer, karena merpakan rumah tempat tinggal bagi para komponen komputer tersebut. Jenis-Jenis Motherboard Berikut adalah jenis-jenis motherboard antara lain yakni 1. Motherboard ATX Advanced Technology Extended Motherboard ini juga dapat diubah menjadi AT Baby jika kalian menginginkan kemudahan dalam cara pemakaian, kalian dapat memasukkan berbagai perangkat pripheral seperti konektor IDE yang terletak disamping disk. ATX sendiri terbagi menjadi beberapa kategori seperti Standar ATX, micro ATX, mini-ATX, nano-ATX dan pico-ATX. 2. Motherboard ATAdvanced Technology Motherboard AT merupakan jenis motherboard yang pertama kali diperkenalkan oleh IBM pada Agustus 1984, lalu kemudian digunakan secara luas pada tahun 1980-an. Motherboard jenis ini memiliki ukuran yang terbilang cukup besar yaitu 12 x inci, ukuran yang cukup besar sehingga tidak muat di desktop mini. Masalah lain yang dimiliki oleh motherboard AT adalah sulitnya saat melakukan instalasi, troubleshooting dan mengupgrade karena jarak antara tiap komponen sangat berdekatan. Versi lain dari motherboard AT adalah Motherboard Baby AT yang mana memiliki ukuran yang lebih kecil yaitu x 13 inci. Namun pada saat ini motherboard jenis AT/Baby AT sudah sangat jarang digunakan, dan telah digantikan oleh jenis motherboard yang lebih baru seperti ATX. 3. LPX Low Profile Extended Moterhboard low profile extension diciptakan setelah motherboard AT ditahun 1990-an. Motherboard jenis ini dirancang untuk digunakan pada casing Slimline atau low profile, yang memang didesain sedemikian rupa untuk mengurangi penggunaan space ruangan dan biaya. Yang membedakan motherboard jenis ini dengan yang lain adalah pada riser card yang mana merupakan sebuah kartu yang dipasang tegak yang digunakan untuk memasang slot ekspansi. Hal ini bertujuan untuk mengurangi tinggi dari sebuah casing, karena umumnya tinggi casing komputer dipengaruhi oleh kartu expansi itu sendiri. Meski demikian, hal ini sebenarnya tidak disarankan, karena hal tersebut dapat mempengaruhi sistem pendingin pada komputer anda. 4. Micro-ATX Micro-ATX sama dengan jenis ATX, manfaat yang ditawarkan juga sama, yang membedakannya hanyalah pada ukuran motherboard yang lebih kecil, hal tersebut dilakukan dengan mengurangi jumlah slot I/O yang didukung pada motherboard. 5. BTX Balanced Technology Extended Motherboard BTX dikembangkan untuk mengurangi atau menghindari beberapa masalah yang muncul pada saat menggunakan teknologi terkini. Teknologi yang lebih baru cenderung menggunakan daya yang lebih besar dan juga menghasilkan panas yang lebih. Tidak seperti motherboard jenis lainnya, BTX secara total melepaskan diri dari bentuk jenis ATX yang saat ini populer. Salah satu fitur yang paling menarik dari BTX ialah penggunaan aliran udara secara in-line dimana slot memori dan slot expansi dipindah tempatkan sehingga komponen utama seperti processor, Chipset, dan vidio card dapat menggunakan aliran udara yang sama, sehingga mengurangi penggunaan kipas yang dibutuhkan oleh sistem 6. Mini-ITX Information Technology Extended Mini ITX merupakan sebuah jenis motherboard berdaya rendah dengan ukuran cukup kecil yaitu 17 x 17 cm. Mini-ITX ini dirancang oleh VIA Technologies pada tahun 2001. Motherboard Mini-ITX ini digunakan pada komputer yang memiliki bentuk yang kecil, selain itu motherboard jenis ini juga tidak menimbulkan panas yang lebih karena menggunakan konsumsi daya yang rendah sehingga tidak membutuhkan kipas yang besar. Komponen Motherboard Berikut adalah beberapa kompnen penting yang ada pada motherboard diantaranya yakni 1. Socket atau Slot Prosesor Terdapat beberapa tipe colokan untuk menancapkan prosesor Anda. Model paling lama adalah ZIF Zero Insertion Force Socket 7 atau popular dengan istilah Socket 7. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan Intel, AMD, atau Cyrix. Biasanya digunakan untuk prosesor model lama sampai dengan generasi 233 MHz. Ada lagi socket yang dinamakan Socket 370. Socket ini mirip dengan Socket 7 tetapi jumlah pinnya sesuai dengan namanya, 370 biji. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan Intel. Sementara AMD menamai sendiri socketnya dengan istilah Socket A, di mana jumlah pinnya juga berbeda dengan socket 370. Istilah A digunakan AMD untuk menunjuk merek prosesor Athlon. Untuk keluarga prosesor Intel Pentium II dan III, slot yang digunakan disebut dengan Slot 1, sementara motherboard yang menunjang prosesor AMD menggunakan Slot A untuk jenis slot yang seperti itu. 2. North bridge controller VIA VT8751A yang memberikan interface prsessor dengan frekuensi 533/400 MHz, yang mensupport intel Hypertheading Tecnologi, interface system memory yang beropersi pada 266 MHz, dan interface AGP yang mendukung spesifikasi AGP termasuk write protocol dengan kecepatan 4X. 3. Socket Memori Socket Memori dibagi menjadi 2 yang kini beredar di masyarakat komputer. Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus-DRAM tetapi sampai kini belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang masih cukup populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul. Socket yang kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah. Anda tidak mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard sudah disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM. 4. Konektor Power Konektor power merupakan sebuah pin yang menyambungkan motherboard dengan power supply di casing sebuah komputer. Pada motherboard tipe AT, casing yang dibutuhkan adalah tipe AT juga. Konektor power tipe AT terdiri dari dua bagian, di mana dua kabel dari power supply akan menancap di situ. Pada tipe ATX, kabel power supply menyatu dalam satu header yang utuh, sehingga Anda tinggal menancapkannya di motherboard. Kabel ini terdiri dari dua kolom sesuai dengan pin di motherboard yang terdiri atas dua larik pin juga. Ada beberapa motherboard yang menyediakan dua tipe konektor power, AT dan ATX. Kebanyakan motherboard terbaru sudah bertipe ATX. 5. BIOS BIOS merupakan suatu program yang ditulis dalam bahasa assembly yang bertugas mengatur fungsi dari perangkat keras/ hardware yang terdapat pada komputer. Dan salah satu bagian chip penting dari motherboard, untuk melakukan POST Power On Self Test . 6. chipset Chipset merupakan daerah motherboard memiliki dua chipset yang menghubungkan berbagai komponen ke motherboard dan Mereka disebut jembatan Bridge. Diberi nama Jembatan Selatan South bridge dan Jembatan utara North bridge 7. Slot expansi Slot expansi merupakan tempat pada motherboard yang digunakan untuk card Component Interconnect merupakan bus yang tidak tergantung pada prosesor dan bandwidth tinggi yang berfungsi sebagai bus peripheral. PCI memberikan system yang lebih baik bagi subsistem I/O berkecepatan tinggi. PCI dirancang untuk memenuhi kebutuhan I/O. PCI mulai diterapkan pada tahun 1990 berbasis Pentium oleh intel. Untuk PCI yang adalah versi saat ini yang dimunculkan tahun 1993. Biasanya PCI itu digunakan lebih utama untuk mendukung bermacam-macam konfigurasi berbasis microprosesor. Untuk struktur bus umumnya PCI dapat dikonfigurasikan sebagai bus 32 bit atau 64 bit. Sedangkan setiap transfer data pada bus PCI merupakan transaksi yang terdiri dari fase alamat dan fase data. PCI juga memanfaatkan aturan-aturan sentral dan sinkron yang masternya memiliki request unik REQ dan signal grant GNT 8. Konektor Floppy dan IDE Konektor ini menghubungkan motherboard dengan piranti simpan computer seperti floppy disk atau harddisk. Konektor IDE dalam sebuah motherboard biasanya terdiri dari dua, satu adalah primary IDE dan yang lain adalah secondary IDE. Konektor Primary IDE menghubungkan motherboard dengan primary master drive dan piranti secondary master. Sementara, konektor secondary IDE biasanya disambungkan dengan pirantipiranti untuk slave seperti CDROM dan harddisk slave. Bagaimana menyambungkan pin dengan kabel? Mudah sekali. Pita kabel IDE memiliki tanda strip merah pada salah satu sisinya. Strip merah tersebut menandai, sisi kabel berstrip merah ditancapkan pada pin bernomor 1 di konektornya. Bila menancap terbalik, piranti yang terpasang tidak akan dikenali oleh komputer. Hal yang sama berlaku untuk menyambungkan kabel floppy dengan pin di motherboard. 9. floppy disk floppy disk, merupakan sebuah media disk penyimpanan terdiri dari media penyimpanan magnetis tipis dan fleksibel, disegel dalam plastik berbentuk persegi atau persegi panjang 10. Port i/o Port I/O merupakan tempat dimana sebuah connector I/O dipasang dan semua itu masih dalam control processor. Port I/O paling banyak berada pada komponen motherboard pada CPU, port ini digunakan untuk menghubungkan setiap komponen komponen perangkat hardware lainnya. Letak port port ini biasanya berada pada bagian belakang CPU dan pada bagian dalam motherboard, sedangkan pada laptop berada di samping kanan dan kiri. Cara kerja motherboard Motherboard satu-satunya komponen utama tempat untuk komponen yang terhubung satu sama lainnya. Ia bekerja seperti sistem saraf tubuh kita dan terutama memiliki kemampuan untuk mengangkut data dari setiap jenis. Menghubungkan sejumlah perangkat namun sebagai fungsi dasar adalah menghubungkan CPU processor dengan bagian lain dari komputer. Ada dua jembatan utama pada motherboard yang menghubungkan berbagai komponen termasuk prosesor. Demikian Penjelasan Materi Tentang Motherboard adalah Pengertian, Fungsi, Jenis, Komponen, Cara Kerja Semoga Materinya Bermanfaat Bagi semuanya.

frekuensi kerja dari bus yang ada pada motherboard disebut